Malassezia (Malassezia) adalah jamur ragi yang ada di kulit sebagian besar hewan, termasuk anjing yang hidup di garis lintang kita. Laiki dan rusa lebih bahagia dalam hal ini, karena mikroorganisme ini tidak menyukai iklim dingin dan suhu udara negatif serta tidak hidup dalam kondisi seperti itu.
Hewan berdarah panas membawa berbagai macam jamur dan mikroorganisme lainnya di kulit mereka. Selain itu, banyak dari penghuni ini dalam kondisi normal tidak membahayakan kesehatan pemiliknya, bahkan terkadang membawa manfaat tertentu. Tapi begitu kekebalan turun, semuanya berubah. Jamur yang tidak berbahaya berubah menjadi patogen yang agresif. Ia menyerang tubuh yang dilemahkan oleh infeksi, menyebarkan koloninya ke selaput lendir dan kulit halus di tempat lipatan alami (ruang interdigital, bibir, saluran telinga). Malassezia pada anjing adalah salah satu jamur yang berbahaya.
Secara total, sekitar sepuluh varietas jamur Malassezia diketahui, tetapi hanya satu dari spesiesnya yang hidup pada anjing - pachydermatis. Aktivitas vital mikroorganisme ini dipelajari dengan baik. Berikut ini yang diketahui tentang dia:
- Koloninya selalu ada di selaput lendir dan kulit sebagian besar anjing.
- Ini berkembang biak dengan tunas monopolar. Setiap perubahan kesehatan inang menyebabkan reaksi langsung dari mikroorganisme. Tingkat pembentukan koloninya meningkat secara dramatis. Hanya terapi antijamur yang dapat menghentikan proses seperti longsoran salju ini.
- Koloni jamur suka terlokalisasi di saluran pendengaran eksternal, di moncong, di bagian depan leher, di ruang interdigital, di anus.
- Dalam kondisi normal, organisme jamur Malassezia dan pemiliknya - anjing hidup dalam simbiosis yang saling menguntungkan. Jamur berada dalam kondisi yang menguntungkan untuk dirinya sendiri, dan berkat itu, lingkungan pelindung khusus terbentuk di kulit anjing. Ini mencegah invasi patogen penyakit menular tertentu (khususnya, Staphylococcus aureus).
- Kekebalan anjing yang melemah merupakan sinyal bagi Malassezia untuk beralih ke bentuk patologis yang agresif.
predisposisi penyakit
Persentase infeksi jamur pada pria dan wanita hampir sama. Usia lanjut membuat kemungkinan penyakit lebih tinggi, dan ini tidak mengherankan. Anjing yang lebih tua lebih rentan terhadap infeksi, memiliki kekebalan lebih rendah daripada yang muda dan penuh energi.
Dermatitis Malassezion dapat terjadi pada semua jenis anjing. Tetapi ada beberapa breed yang lebih rentan terhadap infeksi jamur ini dibandingkan yang lain. Daftar ini termasuk:
- pajak;
- setter bahasa Inggris;
- cocker spaniel;
- Terrier putih Skotlandia;
- pudel mini;
- anjing basset.
Juga disarankan bahwa cuaca yang lembab dan panas dapat mendukung penyebaran infeksi jamur, sementara kondisi cuaca yang kering dan sejuk dapat menghambat penyebarannya.
Faktor pemicu utama malassezia
Untuk melindungi anjing Anda dari penyakit dan, jika perlu, mengambil tindakan segera, Anda perlu mengetahui faktor apa yang dapat mendukung pertumbuhan aktif jamur pada kulit dan mendiagnosis kemungkinan penyakit yang menyertai.
Diketahui bahwa penyakit ini tidak menular. Itu tidak ditularkan dari anjing ke anjing. Penyakit ini memiliki penyebab internal. Bagi manusia dan hewan lainnya, jamur anjing Malassezia juga tidak menular.
Pengalaman bertahun-tahun dalam membiakkan anjing memungkinkan para spesialis menyimpulkan tentang penyebab utama perkembangbiakan aktif (penyebaran) jamur pada kulit hewan, termasuk:
- kekebalan yang melemah;
- penyakit menular;
- penyakit kronis;
- reaksi alergi dari berbagai etiologi;
- segala penyakit kulit yang mengganggu keutuhan kulit;
- minum obat hormonal dan terapi antibiotik;
- terlalu sering menggunakan sampo dan deterjen lainnya;
- perawatan yang buruk untuk rambut panjang yang tebal.
Imunitas yang melemah
Penyebab utama penyakit ini adalah sistem kekebalan yang melemah. Resistensi yang buruk terhadap infeksi kulit mungkin turun-temurun atau mungkin merupakan kondisi kronis. Penyakit keturunan didiagnosis sangat dini, ketika penyakit kulit mulai menyerang anak anjing pada usia yang paling muda.
penyakit kronis
Penyakit kronis tidak kalah berbahayanya, karena menyebabkan penurunan kekebalan yang terus-menerus. Terus berkembang, mereka menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk pertumbuhan koloni jamur - penyerbu. Kulit anjing menjadi lingkungan patogen bagi mereka, yang mereka coba tekan dengan sekuat tenaga.
Penyakit menular
Penyakit menular kulit memiliki hasil yang sama - imunodefisiensi. Selain itu, banyak dari mereka ditandai dengan rasa gatal yang parah. Kulit yang disisir ke darah adalah pintu gerbang patogen. Dan organisme patologis untuk jamur adalah tanda reproduksi cepat untuk memperjuangkan "wilayah".
Reaksi alergi dari berbagai etiologi
Reaksi alergi pada kulit menciptakan kondisi yang sama (garukan, pelanggaran integritas kulit, penurunan kekebalan tubuh) yang mendorong mikroorganisme berkembang biak secara aktif.
Pengobatan dengan obat hormonal dan antibiotik
Terapi penggantian hormon dalam banyak kasus memiliki efek samping. Secara khusus, ini merupakan efek buruk pada organ sistem endokrin. Fungsinya bisa terganggu, menyebabkan produksi hormon alami terganggu. Semua ini bukanlah cara terbaik untuk mempengaruhi kondisi kulit. Dan ini adalah cara langsung mengaktifkan pertumbuhan jamur.
Mengonsumsi antibiotik juga memiliki kelemahan. Dengan secara aktif menekan pertumbuhan bakteri patogen, mereka pada saat yang sama menyebabkan pukulan yang signifikan terhadap fungsi perlindungan tubuh. Oleh karena itu, setiap asupan antibiotik harus disertai dengan asupan agen antimikotik dan imunostimulasi secara paralel.
Sering menggunakan deterjen
Salah satu faktor utama perlindungan terhadap infeksi jamur adalah menjaga integritas kulit. Sampo dan deterjen yang sering digunakan dapat merusak integritas ini secara artifisial. Mereka membasuh lapisan pelindung epidermis, dan kulit menjadi kering dan rentan terhadap berbagai infeksi.
Tetapi pada saat yang sama, perawatan telinga yang cermat diperlukan. Ada lingkungan yang menguntungkan untuk perkembangan Malassesia - lingkungan yang hangat dan lembab. Saluran telinga harus dibersihkan dari sekresi belerang tepat waktu, setiap kali menyeka hingga kering.
Perawatan rambut yang buruk
Rambut panjang dan disisir dengan buruk menciptakan hambatan untuk pertukaran udara yang baik dan ventilasi kulit. Kelembaban dan suhu tinggi pada kulit memungkinkan infeksi jamur berkembang biak dengan cepat di atasnya.
Gambaran klinis penyakit
Malassezia ditentukan oleh gejala yang khas. Daftar mereka kecil, tetapi memberikan gambaran penyakit yang cukup jelas. Bergantung pada stadium penyakitnya, lesi kulit jamur dapat dilokalisasi atau digeneralisasikan (menutupi seluruh kulit).
- Gatal yang kuat. Ini adalah gejala utama dan paling menyakitkan. Anjing itu kehilangan kesabaran. Gatal terlokalisasi di tempat lesi jamur dan menangkap area baru sesuai dengan penyebaran jamur di permukaan kulit. Daerah yang terkena disisir ke titik darah. Jika anjing tidak dirawat, maka lidah akan menyebarkan infeksi jamur lebih jauh lagi.
- Mengupas kulit dan seborrhea berminyak. Daerah yang terkena bersisik, sisik keratin terlihat sebagai ketombe pada bulu.
- Eritema kulit. Gejala ini secara lahiriah ditandai dengan kemerahan, ruam, kapiler melebar.
- Rambut rontok, bintik-bintik botak.
- Hiperpigmentasi. Kulit menjadi lebih gelap dan kehilangan elastisitasnya.
- Likenisasi. Ini namanya penebalan kulit, perubahan pola alaminya.
- Pengeluaran. Pembengkakan tajam pada kulit dan selaput lendir yang terkena. Eksudat purulen dapat mengindikasikan penambahan infeksi sekunder.
Semua gejala ini ditentukan dengan baik oleh pemeriksaan visual hewan. Mengamati, seseorang dapat dengan mudah melihat bahwa ada beberapa keanehan dalam perilakunya. Gejala khas lainnya adalah bau tidak sedap dari anjing.
Pemeriksaan visual, bersama dengan pemeriksaan mikroskopis, sitologi, dan histologis dari bahan yang diambil dari anjing, merupakan bagian integral dari proses diagnostik. Jika lokasi patogennya adalah kulit, diagnosisnya biasanya terdengar seperti "dermatitis malassezional". Jika saluran telinga terpengaruh, maka otitis media Malassezion didiagnosis.
Pengobatan Malassezia
Inti dari pengobatan adalah penciptaan kondisi yang tidak menguntungkan untuk perkembangan lebih lanjut dari infeksi jamur. Regimen pengobatan harus dibuat secara eksklusif oleh seorang spesialis, dan tugas pemilik anjing adalah mengikutinya dengan cermat. Dampak terhadap jamur harus komprehensif dan mencakup prosedur untuk efek lokal dan umum pada tubuh:
- penggunaan sampo dengan chlorhexidine dan miconazole;
- penggunaan obat antijamur "Fluconazole" dan "Ketoconazole";
- dengan kerusakan pada telinga - obat "Otonazol" diindikasikan;
- pembersihan telinga secara menyeluruh setiap hari dengan menggunakan alkohol borat;
- penggunaan salep antimikotik "Clotrimazole", "Nystatin";
- pemulihan daya tahan tubuh dengan bantuan obat imunomodulasi dan imunostimulasi.
Perawatan malassezia pada anjing berlangsung dari 2 hingga 5 minggu, tergantung pada tingkat keparahan penyakitnya. Proses perawatan harus dilakukan di bawah pengawasan ketat dokter hewan.
Perawatan yang dipilih dengan benar pasti akan memberikan efeknya, dan Anda tidak akan segera mengenali hewan peliharaan Anda: ia akan menjadi lebih bahagia, bulunya akan bersinar, dan nafsu makan akan muncul. Tetapi ketahuilah bahwa jika anjing Anda memiliki kecenderungan alami untuk malassezia, maka terapi imunostimulan dan antimikotik seumur hidup menunggunya.